PENCEMARAN TANAH
Abstrak
Sebagaimana udara dan air, tanah merupakan
komponen penting dalam hidup kita. Tanah berperan penting dalam pertumbuhan mahluk hidup, memelihara
ekosistem, dan memeliharasiklus airKasus pencemaran tanah terutama disebabkan oleh
pembuangan sampah yang tidak memenuhi syarat (ilegal dumping), kebocoran limbah cair dari
industri atau fasilitaskomersial, atau kecelakaan kendaraaan pengangkut minyak, zat kimia, atau
limbah, yangkemudian tumpah ke permukaan tanah.Ketika suatu zat berbahaya/beracun telah mencemari permukaan tanah, maka
ia dapatmenguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke dalam tanah. Pencemaran yang
masuk kedalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat
beracun di tanahtersebut dapat berdampak langsung kepada manusia ketika bersentuhan atau
dapat mencemariair tanah dan udara di atasnya
LATAR BELAKANG
Kita semua tahu Indonesia adalah negara yang sangat
kaya akan sumber dayaalamnya. Salah satu kekayaan tersebut,
Indonesia memiliki tanah yang sangat suburkarena
berada di kawasan yang umurnya masih muda, sehingga di dalamnya banyak terdapat
gunung-gunung berapi yang mampu mengembalikan permukaan mudakembali yang kaya akan unsur hara.Namun
seiring berjalannya waktu, kesuburan yang dimiliki oleh tanah Indonesiabanyak yang digunakan sesuai aturan yang berlaku
tanpa memperhatikan dampak jangka panjang yang dihasilkan
dari pengolahan tanah tersebut.Salah satu diantaranya, penyelenggaraan
pembangunan di Tanah Air tidak bisadisangkal lagi telah menimbulkan
berbagai dampak positif bagi masyarakat luas, sepertipembangunan industri dan
pertambangan telah menciptakan lapangan kerja baru bagipenduduk di sekitarnya.
Namun keberhasilan itu seringkali diikuti oleh dampak negatif yang
merugikan masyarakat dan lingkungan. Pembangunan kawasan industri di
daerah-daerah pertanian dan sekitarnya menyebabkan
berkurangnya luas areal pertanian, pencemaran tanah dan badan air yang dapat
menurunkan kualitas dan kuantitas hasil/produk pertanian,
terganggunyakenyamanan dan kesehatan manusia atau makhluk hidup lain. Sedangkan
kegiatanpertambangan menyebabkan kerusakan tanah, erosi dan sedimentasi, serta
kekeringan.
Kerusakan akibat kegiatan pertambangan adalah berubah atau hilangnya
bentuk permukaan bumi terutama pertambangan yang dilakukan secara terbuka meninggalkan
lubang-lubang besar di permukaan bumi. Untuk memperoleh bijih tambang,
permukaan tanah dikupas dan digali dengan menggunakanalat-alat berat. Para
pengelola pertambangan meninggalkan areal bekas tambang begitusaja tanpa
melakukan upaya rehabilitasi atau reklamasi.
B. PERMASALAHAN
Dalam penulisan makalah ini dapat dirumuskan permasalahan
sebagai berikut :
1.
Apa yang dimaksud dengan pencemaran tanah?
2.
Apa penyebab Pencemaran Tanah?
3.
Apa dampak Pencemaran tanah dalam
kehidupan?
4.
Bagaimana cara penanggulangan pencemaran
tanah?
C. TUJUAN
Maksud dan tujuan pembuatan makalah ini antara lain, yaitu:
1)
Mengetahui berbagai penyebab dan jenis
dari pencemaran tanah.
2)
Sebagai metode untuk mencari berbagai cara
untuk menanggulangi dampak pencemaran tanah.
3)
Sebagai bahan kajian
para mahasiswa mengenai dampak pencemaran terhadap lingkungan
PEMBAHASAN
PENGERTIAN PENCEMARAN TANAH
Definisi dan pengertian dari pencemaran tanah adalah kerusakan lapisan
tipis bumi yang bermanfaat yaitu tanah produktif untuk menumbuhkan tanaman
sebaga isumber bahan makanan. Tanpa tanah
yang subur, petani tidak bisa bercocok tanam dan menghasilkan makanan
untuk orang diseluruh dunia.Selain itu, pencemaran tanah merupakan keadaan di
mana bahan kimia buatanmanusia masuk dan merubah lingkungan tanah alami.
Pencemaran ini biasanya terjadikarena: kebocoran limbah cair atau bahan kimia
industri atau fasilitas komersial,penggunaan pestisida, masuknya air permukaan
tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan, zat kimia, atau limbah. air
limbah dari tempat penimbunan sampah sertalimbah industri yang langsung dibuang
ke tanah secara tidak memenuhi syarat.Tanah yang subur biasanya dipengaruhi juga
oleh organism seperti bakteri, jamurdan organism lain yang menguraikan
limbah dalam tanah dan menyediakan unsurehara. Unsure hara memberikan
pertumbuhan bagi tanaman.Jika suatu zat berbahaya telah mencemari
permukaan tanah, maka ia dapatmenguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke
dalam tanah. Pencemaran yang masuk kedalam tanah ke mudian terendap
sebagai zat kimia beracun di tanah. Zat beracun ditanah tersebut dapat
berdampak langsung kepada manusia ketika bersentuhan ataudapat mencemari air
tanah dan udara di atas.
PENYEBAB DAN JENIS BAHAN PENCEMAR TANAH
Faktor-faktor yang
mengakibatkan terjadinya pencemaran tanah antara lain :
-
Pembuangan bahan sintetis yang tidak dapat
diuraikan oleh mikroorganisme,seperti plastik, kaleng, kaca, sehingga menyebabkan
oksigen tidak bisa meresap ke tanah.
-
Penggunaan pestisida
dan detergen yang merembes ke dalam tanah dapat berpengaruh terhadap air
tanah, flora, dan fauna tanah.
Pada saat ini hampir
semua pemupukan tanah menggunakan pupuk
buatan atau anorganik. Zat atau unsur hara yang terkandung dalam pupuk
anorganik adalah nitrogen (dalam bentuk nitrat atauurea), fosfor (dalam bentuk
fosfat), dan kalium. Meskipun pupuk anorganik inisangat menolong untuk
meningkatkan hasil pertanian, tetapi pemakaian dalam jangka panjang
tanpa dikombinasi dengan pupuk organik mengakibatkan dampak yang kurang bagus.Tanah menerima limbah
tiap tahun dalam jumlah besar. Kebanyakan SO2 yang diemisikan dr proses
pembakaran bahan bakar mengandung S berakhir sampai diatastanah sebagai sulfat.
Nitrogen oksida di udara dikonversi menjadi nitrat di atmosfer,& nitrat
tersebut kadang terendapkan diatas tanah. Tanah dapat menyerap gas-gas NO&
NO2, lalu dioksidasi menjadi nitrat dalam tanah. Karbon monoksida diubahmenjadi
CO2 & kemungkinan menjadi biomasa oleh bakteri & jamur tanah.
Sumber Bahan Pencemar
Tanah
Karena pencemar tanah mempunyai hubungan erat dengan pencemaran udara dan
pencemaran air, makan sumber pencemar udara dan sumber pencemar air padaumumnya
juga merupakan sumber pencemar tanah. Sebagai contoh gas-gas oksidakarbon,
oksida nitrogen, oksida belerang yang menjadi bahan pencemar udara yanglarut
dalam air hujan dan turun ke tanah dapat menyebabkan terjadinya hujan
asamsehingga menimbulkan terjadinya pencemaran pada tanah. Air permukaan
tanah yangmengandung bahan pencemar misalnya tercemari zat radioaktif,
logam berat dalamlimbah industri, sampah rumah tangga, limbah rumah sakit,
sisa-sisa pupuk danpestisida dari daerah pertanian, limbah deterjen, akhirnya
juga dapat menyebabkanterjadinya pencemaran pada tanah daerah tempat air
permukaan ataupun tanah daerahyang dilalui air permukaan tanah yang
tercemar tersebut.Dari pembahasan tersebut di atas, maka sumber bahan pencemar
tanah dapatdikelompokkan juga menjadi sumber pencemar yang berasal dari:a.
Sampah rumah tangga, sampah pasar dan sampah rumah sakit.b. Gunung
berapi yang meletus/kendaraan bermotor.c. Limbah industri.d. Limbah
reaktor atom/PLTN.
Komponen Bahan Pencemar
Tanah
Komponen-komponen bahan pencemar yang diperoleh dari sumber-sumber
bahanpencemar tersebut di atas antara lain berupa:
a) Senyawa organik yang
dapat membusuk karena diuraikan oleh mikroorganisme,seperti sisa-sisa makanan,
daun, tumbuh-tumbuhan dan hewan yang mati.
b)
Senyawa organik dan senyawa anorganik yang tidak dapat dimusnahkan/ diuraikanoleh mikroorganisme seperti plastik, serat, keramik, kaleng-kaleng dan
bekas bahanbangunan, menyebabkan tanah menjadi kurang subur.
c) Pencemar Udara berupa
gas yang larut dalam air hujan seperti oksida nitrogen (NOdan NO2), oksida
belerang (SO2 dan SO3), oksida karbon (CO dan CO2),menghasilkan hujan asam yang
akan menyebabkan tanah bersifat asam dan merusak kesuburan tanah/ tanaman.
d) Pencemar berupa
logam-logam berat yang dihasilkan dari limbah industri sepertiHg, Zn, Pb, Cd dapat mencemari tanah.
e) Zat radioaktif yang
dihasilkan dari PLTN, reaktor atom atau dari percobaan lainyang menggunakan
atau menghasikan zat radioaktif.C.
DAMPAK PENCEMARAN TANAH
Berbagai dampak yang
ditimbulkan oleh pencemaran tanah diantaranya adalah
1.
Dampak pencemaran
tanah yang disebabkan oleh sampah yang berasal dari limbahdomestic :
- Dapat menibulkan bau dan merusak pemandangan
- Sampah menutupi permukaan tanah sehingga tanah menjadi tidak
bisadimanfaatkan
- Timbunan sampah dapat menghasilkan gas nitrogen dan asam sulfide serta
zatmercury, chrom dan arsen yang menyebabkan gangguan terhadap bio tanah,tubuhan,
merusak struktur permukaan dan tekstur tanah.
-
Limbah lain seperti oksida logam yang
terlarut maupun yang tidak dapat larut menjadi racun di permukaan tanah.
-
Sampah anorganik yang tidak ter
biodegradasi menyebabkan lapisan tanah tidak dapat ditembus oleh akar
tanaman dan tidak tembus air air sehingga peresapan airdan mineral yang dapat
menyuburkan tanah hilang dan jumlah mikroorganisme didalam tanah pun akan
berkurang akibatnya tanaman sulit tumbuh bahkan matikarena tidak
memperoleh makanan untuk berkembang.
2.Dampak pencemaran tanah yang disebabkan oleh limbah
cair:
- Limbah cair
berupa tinja, deterjen, oli bekas, cat, dan lain-lain, jika meresap kedalam tanah akan merusak kandungan air tanah
serta kandungan zat kimia didalamnya membunuh mikroorganisme di dalam
tanah
- Limbah cair sisa hasil industri pelapisan logam yang
mengandung zat-zat sepertitembaga, timbal, perak, khrom, arsen dan boron
merupakan zat yang snagatberacun terhadap mikroorganisme. Jika meresap ke dalam
tanah akanmengakibatkan kematian bagi mikroorganisme yang memiliki fungsi
sangatpenting terhadap kesuburan tanah
3.Dampak pencemaran
tanah yang disebabkan oleh limbah padat :
-
Penimbunan limbah padat hasil buangan
industry menakibatkan pembusukan yangmenimbulkan bau di sekitarnya karena ada
reaksi kimia yang menghasilkan gastertentu dan dalam jangka waktu lama dapat
merusak permukaan tanah danmengkolaminasi air yang meresap ke tanah dengan
bakteri tertentu sehinggakualitas air tanah pada musim kemarau menjadi
menurun.
4. Dampak pencemaran
tanah yang disebabkan oleh kegiatan pertanian :
- Kegiatan pertanian yang menggunakan pupuk
terus-menerus akan merusak struktur tanah yang menyebabkan kesuburan tanah
berkurang dan tidak dapatditanami jenis tanaman tertentu karena unsure hara
dalam tanah semakinberkurang
- Kegiatan pertanian yang menggunakan pestisida dapat mematikanmikroorganisme
yang berguna di dalam tanah sehingga tanah menjadi tidak subur.
5. Dampak pencemaran
tanah terhadap kesehatan :
-
Kromium, pestisida, dan herbisida
merupakan bahan yang bersifat karsinogenik sehingga dapat menyebabkan kanker
-
Timbale dapat menyebabkan kerusakan otak
pada anak-anak dan merusak ginjalpada seluruh populasi
-
Benzena dapat meningkatkan kemungkinan
terkena leukemia apabila terpaparterus-menerus pada konsentrasi tertentu
-
Merkuri (air raksa) dan siklodiena dapat
menyebabkan kerusakan ginjal bahkansampai tidak dapat diobati
-
PCB dan siklodiena dapat menyebabkan
keracunan hati
-
Organofosfat dan karmabal dapat
menyebabkan gangguan pada saraf otot.
-
Pelarut yang mengandung klorin dapat
merangsang perubahan hati dan ginjal sertadapat
menurunkan system saraf pusat
-
Terdapat beberapa macam dampak kesehatan
yang tampak seperti sakit kepala,pusing, letih, iritasi mata dan ruam kulit
untuk paparan bahan kimia yang disebutdi atas. Yang jelas, pada dosis yang
besar, pencemaran tanah dapat menyebabkanKematian.
6. Dampak pencemaran
terhadap ekosistem
-
Perubahan kimiawi tanah yang radikal yang
timbul karena adanya bahan kimiaberacun atau berb ahaya dapat menyebabkan
perubahan metabolisme dari mikoroorganisme endemic dan antropoda
yang hidup di lingkungan tanah yang tercemar
-
Memusnahkan beberapa spesies primer dan
rantai makanan yang dapat memberiakibat yang besar terhadap predator atau
tingkatan lain dalam rantai makanan.
-
Dampak yang timbul pada pertanian yang
menyebabkan perubahan metabolismetanaman dapat menimbulkan dapat lanjutan pada
konservasi tanaman dimanatanaman tidak mampu menahan lapisan tanah dan
erosi.Pencemaran tanah juga dapat memberikan dampak terhadap ekosistem.Perubahan
kimiawi tanah yang radikal dapat timbul dari adanya bahan kimiaberacun/berbahaya bahkan pada dosis yang rendah
sekalipun. Perubahan ini dapatmenyebabkan perubahan metabolisme dari
mikroorganisme endemik dan antropodayang hidup di lingkungan tanah tersebut.
Akibatnya bahkan dapat memusnahkanbeberapa spesies primer dari rantai makanan,
yang dapat memberi akibat yang besarterhadap predator atau tingkatan lain dari
rantai makanan tersebut. Bahkan jika efek kimia pada bentuk kehidupan
terbawah tersebut rendah, bagian bawah piramidamakanan dapat menelan bahan
kimia asing yang lama-kelamaan akan terkonsentrasipada makhluk-makhluk penghuni
piramida atas. Banyak dari efek-efek ini terlihat padasaat ini,
seperti konsentrasi DDT pada burung menyebabkan rapuhnya cangkang
telur,meningkatnya tingkat Kematian anakan dan kemungkinan hilangnya
spesies tersebut.
-
Dampak pada pertanian terutama perubahan
metabolisme tanaman yang pada akhirnya dapat menyebabkan penurunan hasil
pertanian. Hal ini dapat menyebabkandampak lanjutan pada konservasi tanaman di
mana tanaman tidak mampu menahanlapisan tanah dari erosi. Beberapa bahan
pencemar ini memiliki waktu paruh yangpanjang dan pada kasus lain bahan-bahan
kimia derivatif akan terbentuk dari bahanpencemar tanah utama.D.
D. CARA PENANGGULANGAN PENCEMARAN TANAH
Cara pencegahan dan
penanggulangan pencemaran tanah, antara lain sebagai berikut.
1. Sebelum dibuang ke tanah senyawa sintetis
seperti plastik sebaiknya diuraikanlebih dahulu, misalnya dengan dibakar.
2. Untuk bahan-bahan
yang dapat didaur ulang, hendaknya dilakukanproses daurulang, seperti kaca, plastik, kaleng, dan sebagainya.
3.
Membuang sampah pada
tempatnya
4.
Penggunaan pestisida
dengan dosis yang telah ditentukan.
5. Penggunaan pupuk anorganik secara
tidak berlebihan pada tanamanBeberapa cara dan langkah yang perlu dilakukan
untuk menangani berbagai masalahpencemaran tanah, diantaranya :
Remidiasi
Kegiatan untuk membersihkan permukaan tanah dikenal dengan remediasi.
Sebelum melakukan remediasi, hal yang perlu diketahui:
a) Jenis pencemar
(organik atau anorganik), terdegradasi atau tidak, berbahaya atau tidak.
b) Berapa banyak zat
pencemar yang telah mencemari tanah tersebut.
c) Perbandingan karbon
(C), nitrogen (N), dan fosfat (P).
d)Jenis tanah.
e) Kondisi tanah (basah,
kering).
f)Telah berapa lama zat
pencemar terendapkan di lokasi tersebut.
g) Kondisi pencemaran
(sangat penting untuk dibersihkan segera/bisa ditunda).2)
Remediasi onsite dan
offsite
Ada dua jenis remediasi tanah, yaitu in
situ (atau on site) dan ex situ (atau off site). Pembersihan on site
adalah pembersihan di lokasi. Pembersihan ini lebih murahdan lebih mudah,
terdiri dari pembersihan, venting (injeksi), dan bioremediasi.Pembersihan off
site meliputi penggalian tanah yang tercemar dan kemudian dibawake daerah yang
aman. Setelah itu di daerah aman, tanah tersebut dibersihkan dari zatpencemar.
Caranya yaitu, tanah tersebut disimpan di bak atau tanki yang kedap,kemudian
zat pembersih dipompakan ke bak atau tangki tersebut. Selanjutnya zatpencemar dipompakan keluar dari bak yang kemudian
diolah dengan instalasipengolah air limbah. Pembersihan off site ini
jauh lebih mahal dan rumit.3)
Bioremediasi
Bioremediasi merupakan proses pembersihan pencemaran tanah dengan menggunakan
mikroorganisme (jamur, bakteri). Bioremediasi bertujuan untuk memecah atau mendegradasi zat pencemar menjadi
bahan yang kurang beracun atautidak beracun (karbon dioksida dan air).
Proses bioremediasi harus memperhatikantemperatur tanah, ketersediaan air,
nutrien (N, P, K), perbandingan C : N kurang dari 30 : 1, dan ketersediaan
oksigen.
Ada 4 teknik dasar yang biasa digunakan dalam bioremediasi:
a)
Stimulasi aktivitas mikroorganisme asli
(di lokasi tercemar) dengan penambahannutrien, pengaturan kondisi redoks,
optimasi pH, dan sebagainya.
b)
Inokulasi (penanaman) mikroorganisme di
lokasi tercemar, yaitu mikroorganismeyang memiliki kemampuan biotransformasi
khusus
c)
Penerapan immobilized enzymes
d) Penggunaan tanaman (phytoremediation) untuk menghilangkan atau mengubahpencemar
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Dari pembahasan makalah
ini, kami menyimpulkan bahwa pencemaran tanah merupakan segala bentuk
penyimpangan karakterisktik pada tanah karena terjadi kerusakanpada strukturnya
yang dapat berdampak negatif pada manusia dan lingkungan. Pencemaran tanah
tidak hanya disebabkan oleh bahan pencemar tanah, tetapi dapat disebabkan
karenaadanya bahan pencemar udara dan bahan pencemar air. Pencemaran tanah
dapat diatasi dengan berbagai metode
B. SARAN
Untuk pembaca : Untuk
lebih menambah informasi, alangkah baiknya pembaca juga mengkaji
berbagaiinformasi mengenai pencemaran tanah pada literatur-literatur lain yang
akan bermanfaatuntuk menambah pengetahuan mengenai pencemaran tanah .